Franchise Subway Indonesia: Simak Info Syarat dan Biayanya!

Restoran cepat saji ini hits banget loh di luar negeri! Minat buka franchise Subway di Indonesia? Simak info lengkapdan biayanya disini.

Buat yang belum tahu, brand restoran cepat saji ini berasal dari Amerika. Mereka menjual produk makanan yang khas berupa sandwich dengan pilihan isian yang beragam.

CEO Subway, John Chidsey, mengatakan bahwa permintaan kerjasama kemitraan dengan Subway cukup tinggi, bahkan hingga ke berbagai negara termasuk Indonesia.

Sebelum ke pembahasan yang lebih jauh, kita berkenalan dengan Subway lebih dalam dahulu ya.

Perjalanan Subway Indonesia

Subway adalah merek waralaba restoran asal Amerika Serikat yang dikenal dengan hidangan sandwich segar yang dibuat langsung di depan pelanggan. Subway pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 2006 dengan membuka toko pertamanya di Plaza Senayan, Jakarta. Sejak itu, Subway telah berkembang pesat dan memiliki banyak toko di seluruh Indonesia.

Seiring dengan pertumbuhan pasar makanan cepat saji di Indonesia, Subway terus mengembangkan bisnisnya dengan membuka toko di berbagai kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar. Saat ini, Subway memiliki lebih dari 200 toko di seluruh Indonesia dan terus melakukan ekspansi ke kota-kota baru.

Selain sandwich, Subway juga menawarkan menu lain seperti salad, wrap, dan menu spesial untuk anak-anak. Subway juga memperkenalkan program kesehatan dan kebugaran yang disebut franchise Subway Fresh Fit, yang menawarkan pilihan hidangan rendah kalori dan rendah lemak untuk konsumen yang peduli dengan kesehatan.

Selama perjalanan di Indonesia, franchise Subway terus berinovasi dan beradaptasi dengan pasar lokal. Misalnya, Subway mengeluarkan menu khusus untuk Ramadan dan juga memiliki menu vegetarian untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang vegetarian. Subway juga terus melakukan kampanye iklan dan promosi untuk memperkenalkan mereknya ke lebih banyak konsumen di Indonesia.

Langkah Membuka Gerai Franchise Subway

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diikuti untuk membuka waralaba Subway:

  1. Penelitian pasar dan lokasi yang tepat: Melakukan penelitian pasar yang cermat untuk menentukan lokasi yang tepat untuk membuka Subway. Pastikan lokasi tersebut memiliki akses mudah, lalu lintas yang padat, dan tidak terlalu banyak pesaing.
  2. Memahami persyaratan: Pelajari persyaratan untuk membuka waralaba Subway, termasuk biaya yang terkait dengan membeli lisensi, persyaratan lokasi, dan persyaratan pelatihan.
  3. Memenuhi persyaratan finansial: Pastikan Anda memiliki dana yang cukup untuk membuka franchise Subway. Ini termasuk biaya lisensi, biaya sewa, peralatan, persediaan, dan biaya operasional awal.
  4. Mendaftar ke Subway: Setelah Anda memenuhi persyaratan finansial, daftar untuk menjadi mitra Subway. Setelah mendaftar, Anda akan menerima paket informasi tentang waralaba dan persyaratan yang terkait.
  5. Mengikuti pelatihan: Subway akan memberikan pelatihan yang diperlukan untuk membuka dan mengoperasikan toko franchise Subway. Pelatihan mencakup pelatihan manajemen, pelatihan karyawan, dan pelatihan operasional.
  6. Menyiapkan toko: Setelah Anda menerima persetujuan untuk membuka Subway, mulailah menyiapkan toko. Hal ini meliputi menyewa ruang, membeli peralatan, mengatur stok, dan merekrut karyawan.
  7. Mengoperasikan toko: Setelah toko dibuka, Anda akan mengelola toko dengan bantuan staf dan pelatihan yang diberikan oleh Subway. Pastikan untuk memperhatikan pengaturan stok, pembukuan, dan pemasaran untuk memastikan keberhasilan toko.

Membuka waralaba Subway membutuhkan banyak persiapan dan dedikasi. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memperhatikan detail, Anda dapat membuka toko Subway yang sukses.

Baca Juga: Info Franchise Lawson

Biaya Franchise Subway Indonesia

Biaya untuk membuka waralaba Subway di Indonesia bisa berbeda-beda tergantung pada beberapa faktor seperti lokasi, ukuran toko, kondisi pasar, dan sebagainya.

Namun, secara umum, biaya awal untuk membuka waralaba Subway di Indonesia berkisar antara 1 miliar hingga 2 miliar rupiah. Biaya ini meliputi biaya lisensi, biaya peralatan, biaya renovasi, dan biaya operasional awal.

Selain biaya awal, Anda juga harus memperhitungkan biaya bulanan yang terkait dengan menjadi mitra Subway, seperti biaya royalti dan biaya iklan. Biaya royalti biasanya berkisar antara 8-12% dari penjualan bulanan, sedangkan biaya iklan berkisar antara 4-5% dari penjualan bulanan.

Namun, pastikan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut dan membaca perjanjian mitra dengan cermat untuk mengetahui secara pasti semua biaya dan persyaratan yang terkait dengan menjadi mitra Subway di Indonesia.

Cek Rekomendasi Franchise Lainnya!

Jika anda tertarik dengan bisnis franchise, kami siap membantu anda menemukan brand yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan anda. Konsultasikan segala kebutuhan anda dengan menghubungi tim kami melalui link atau mengisi form dibawah ini.

wa contact
Back To Top
error: Content is protected !!